Pelatihan Pekebun Sawit LPP Agro Bisa Menjadi Wadah Transformasi Pekebun Swadaya

oleh
oleh

Ia berharap bagaimana pelatihan ini bisa mentransformasi para pekebun swadaya yang berprinsip konvensional menjadi usaha tani. Meskipun proses tersebut memiliki tantangan, yakni asumsi petani.

“Makanya memang dalam pelatihan seperti ini, kuncinya ialah mindset mereka itu perlu dibuka oleh para stakeholder-stakeholder supaya mereka itu punya semangat untuk meningkatkan pengetahuan mereka,” kata dia.

Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan provinsi Kalimantan Barat Heronimus Hero menyambut baik kegiatan pelatihan tersebut. Masyarakat menurutnya belum begitu menyadari tentang pentingnya analisis usaha tani.

“Mungkin karena kebiasaan mereka sudah menganggap bahwa lahan, tenaga kerja dan prasarana lain adalah milik pribadi, jadi hal itu tidak dihitung. Padahal jika hasil panen mereka kurang dari 20 ton per tahun, mereka sebetulnya merugi. Pendapatan mereka hanya sekitar Rp2 juta per bulannya,” terang Hero.

Hal inilah, kata Hero, yang berusaha didorong oleh pemerintah. Dengan adanya pelatihan itu diharapkan para peserta dapat memiliki pemahaman terhadap hal tersebut. Setelah itu, mereka dapat menyebarluaskan pengetahuan itu kepada komunitas mereka.

“Mudah-mudahan ini bisa menjadi dorongan agar pekebun sawit kita lebih berkelanjutan nantinya,” pungkasnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.