Menguak Misteri Pesugihan Nyai Blorong

oleh
oleh
ilustrasi Nyai Blorong

Memang mengambil pesugihan jenis ini tidak mudah, berbeda dengan jenis tuyul yang bentuknya hanya menyerupai manusia kecil dan berkepala gundul. Tapi, pesugihan Nyai Blorong memang lain. Di samping selalu meminta tebusan nyawa, jenis pesugihan ini kalau menampakkan diri selalu berwujud ular naga yang bersisik mengkilat keemasan.

Menurut Sumber yang berhasil di temui Warta Citra mengungkapkan, kesulitan perekonomian keluarganya telah membuat mata batinnya buta. Dia bersama suaminya berangkat ke suatu tempat keramat. Di tempat itu ada makam tua yang biasanya dipergunakan orang-orang mengambil jalan pintas untuk mencari pesugihan.

Setelah bertemu dengan juru kunci makam, Endang dan suaminya mengutarakan niatnya untuk mengambil pesugihan. Dia pun mendapat tawaran dari sang juru kunci, pesugihan jenis apa yang ia minati. Karena ingin cepat kaya, saya langsung meminta agar diberi pesugihan yang cepat berhasil kaya,” ungkap Endang.

Walaupun sudah sepakat dengan berbagai persyaratan yang diajukan, lanjut Endang, dirinya gagal mendapatkan pesugihan. Hal itu disebabkan saat malam pertama ketika Nyai Blorong hadir ke rumahnya, berwujud Ular dengan mendesis-desis, kemudian menindih tubuhku. Saat itulah saya menjerit hingga seisi rumah bangun dan mendatangi kamar saya. Ya, mungkin saya memang ditakdirkan begini. Namun, saya bersyukur karena usaha saya untuk mendapatkan pesugihan itu gagal. Seandainya saja saya berhasil, itu berarti saya  akan menjadi abdinya dan hidup di alamnya suatu saat nanti,” pungkas EndangRD di Lansir Kebanjiran Dana Proyek Reklamas. (Kumara)

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.