Jakarta, sketsindonews – Masa kampanye calon gubernur-wakil gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017 segera berakhir pada 11 Februari 2017. Dengan demikian, masa jabatan Sumarsono sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta juga akan berakhir.
Petahana yang juga calon Gubernur-Wakil Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat akan kembali aktif bekerja di Balai Kota.
Bagaimana sepak terjang Basuki alias Ahok dengan Djarot memiliki banyak rencana setelah “come back” menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Singkatnya Ahok misalnya, berencana untuk merombak pejabat di lingkungan Pemprov DKI Jakarta, distruktur jabatan.
Tetutama yang distaffkan kok dinaikan lagi tapi tak masalah apa yang di lakukan kebijakan oleh Sumarsono.
“Perombakan (PNS), kami pakai angka, 6 bulan saya kasih kesempatan. Jadi jangan bilang saya dendam sentimen, ini kaya rapor saja,” kata Ahok, di sela-sela kampanyenya di Kramatjati, Jakarta Timur, beberapa waktu yang lalu.(8-02-2017)
“Misalnya, ada guru baik hati, kamu enggak naik kelas jadi dinaikin kelas. Begitu ketemu guru benar, apa kamu naik kelas? Ya turun kelas, jadi santai aja,” kata Ahok.
