Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh dan PT Wajib Usaha (WU) Mix berkolaborasi menggelar bakti sosial bagi korban banjir di Kabupaten Aceh Tamiang, Sabtu (27/12/25).
Kegiatan ini diwujudkan dengan memasak dan membagikan 10 kuali kuah beulangong khas Aceh Besar kepada ribuan pengungsi.
Sebelum didistribusikan ke lokasi bencana, seluruh relawan PT WU dan PWI Aceh terlebih dahulu memasak kuah beulangong di Kota Langsa. Hidangan tradisional tersebut disiapkan sebagai bentuk kepedulian dan solidaritas kepada masyarakat yang terdampak banjir bandang.
Ketua PWI Aceh, Nasir Nurdin, mengatakan meskipun hujan mengguyur Kota Langsa dan sebagian wilayah Aceh Tamiang sejak pagi, proses memasak hingga penyaluran bantuan berjalan lancar. Menurutnya, kegiatan ini merupakan wujud nyata kehadiran PWI Aceh bersama mitra dalam membantu korban bencana.
Sementara itu, Direktur Utama PT Wajib Usaha Mix, Sanusi Yahlem, menegaskan komitmen perusahaannya untuk terus membantu para pengungsi banjir bandang di Aceh Tamiang. Ia menyebutkan, selain memasak 10 kuali kuah beulangong, sebelumnya PT WU juga telah menyalurkan bantuan 1,5 ton beras melalui Posko Bencana PWI Aceh.
“Dalam waktu dekat kami juga akan menurunkan dua unit alat berat dan dump truck untuk membantu penanganan dampak banjir dan longsor di wilayah Aceh Tamiang,” ujar Sanusi.
Putri, salah satu pengungsi yang tinggal di lokasi pengungsian kawasan perkantoran Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang, mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan. Ia mengaku sangat terbantu dengan pembagian nasi dan kuah beulangong khas Aceh Besar dari PT WU dan PWI Aceh.
Kegiatan bakti sosial ini menjadi bukti sinergi PT Wajib Usaha Mix dan PWI Aceh dalam memperkuat solidaritas kemanusiaan serta meringankan beban masyarakat terdampak bencana. Selain pengurus PWI Aceh, kegiatan tersebut juga dihadiri para ketua dan pengurus PWI kabupaten/kota se-Aceh.
